close

Fauziah Fauziah

Bingkai Dunia

Petani Kentang dari Dataran Tinggi Gayo

Foto petani kentang di Desa Kala Wih Ilang, Pegasing, Aceh Tengah, merawat dan memanen tanaman kentang pada tanggal 16-17/3/2017. Salah satu komoditi sayuran yang dominan dihasilkan oleh para petani di kecamatan ini adalah kentang, khususnya varietas granola. Dalam beberapa tahun terakhir, ratusan hektar tanaman kentang telah dibudidayakan oleh para petani nyaris sepanjang musim, sehingga daerah ini dikenal sebagai sentra produksi kentang di Dataran Tinggi Gayo. Setiap hari puluhan ton kentang keluar dari daerah ini untuk memenuhi kebutuhan pasar lokal di kota Takengon dan sekitarnya, maupun pasar luar daerah seperti Banda Aceh, Lhokseumawe dan Medan.

JaringanPelajarAceh.com- Kentang merupakan jenis sayuran dan salah satu keluarga dari umbi-umbian yang berasal dari negara Amerika. Namun dengan perkembangan zaman tumbuhan ini dibudidayakan dan dikembangkan di negara-negara lain khususnya di indonesia. Kentang sudah menjadi makanan yang populer di berbagai negara bahkan mereka menggunakannya untuk makanan alternatif pengganti nasi dan membantu proses diet secara alami.

Selain itu kentang juga sudah menjadi obat alternatif untuk menyembuhkan penyakit kencing manis (diabetes) yang digunakan oleh tabib dan jamu tradisional. Karena kandungan kentang yang mempunyai fungsi menetralisir berbagai bakteri dan kuman yang masuk ke dalam tubuh. Jika diolah dalam bentuk apapun, kandungan kentang tidak akan hilang sedikitpun. Karena kadar suhu dalam kentang tidak berubah-ubah.

Kandungan Nutrisi Kentang
Kandungan yang ada dalam kentang terdiri dari 70% nutrisi dan 30% zat-zat lain. Zat-zat lain berupa protein, karbohidrat, kalsium, fosfor, zat besi, potasium, vitamin dan mineral-mineral lainnya. Kandungan kentang ini bisa dijadikan patokan menu makan sehari-hari untuk mengkonsumsi nya karena baik bagi kesehatan dalam tubuh. Maka dari itu konsumsi lah kentang dalam bentuk apapun.

Khasiat Kentang Bagi Kesehatan Tubuh
Ada beberapa khasiat kentang bagi kesehatan tubuh antara lain:

Kaya serat serta mencegah berbagai penyakit

Kandungan serat dalam kentang sangat tinggi sebanding dengan gandum. Serat bermanfaat untuk melancarkan sistem pencernaan dalam tubuh. Sangat disarankan untuk dikonsumsi bagi orang-orang yang kurus dan kurang berat badan. Selain itu bisa digunakan untuk program orang-orang yang diet. Karena kentang berguna untuk mengukur kadar kalori yang akan dibuang oleh tubuh.

Kandungan serat pada kentang dapat mencegah berbagai masalah yang timbul dalam sistem pencernaan. Selain itu bisa mencegah timbulnya penyakit jantung, kanker prostat dan kanker rahim sesuai penelitian para ahli gizi. Kandungan vitamin B6 pada kentang dapat menghancurkan tumor dan kristal yang tumbuh sebagai virus dalam tubuh dan mencegah gangguan saraf.

Membantu penurunan kadar kolesterol

Kentang mengandung banyak kalori seperti nasi. Namun kentang mempunyai tekstur yang lembut dan membuat rasa kenyang lebih tahan lama karena tumpukan kalorinya seimbang dan kental. Selain itu dapat membantu penurunan kadar kolesterol dalam tubuh. Kandungan zat potasium yang bermanfaat untuk menghancurkan tumpukan kadar kolesterol pada sistem pencernaan terutama pada sistem peredaran darah. Ini perlu kita ketahui agar selalu mengkonsumsi kentang secara berkala.

read more
Berita Terkini

Pemkab Abdya Kembali Buka Beasiswa

BLANG PIDIE – Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) Kembali membuka beasiswa untuk tahun anggaran 2017. Beasiswa tersebut akan dibuka mulai 15 Me – 2 Juni 2017.
Kabag Keistimewaan, Kaermun dalam rilis yang dikirim Bagian Humas Setdakab Abdya, Senin (15/05/2017) menyebutkan, anggaran program itu bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) tahun 2017.

Jaringan Pelajar Aceh- Dijelaskan bahwa, beasiswa itu dibagi dalam dua kategori yaitu:

  1. Beasiswa mahasiswa berprestasi
  2.  Mahasiswa kurang mampu

“adapun persyaratan yang harus di lengkapi bagi beasiswa yang  prestasi untuk universitas di daerah Provinsi Aceh dengan Indek Prestasi (IP) minimum eksakta 3,30 dan non eksakta 3,50,” sebut Kaeruman.

Untuk Penguruan Tinggi swasta dalam daerah Provinsi Aceh dengan IP minimum eksakta 3,50 dan non eksakta 3,80.

“Untuk universitas negeri dan swasta yang luar daerah Aceh minimum untuk eksakta 3,20 dan non eksakta 3,20,” terang Kaermun.

Pada kesempatan itu, Kaermun juga menyebutkan untuk informasi lebih lanjut dapat mengunjungi website resmi Pemerintah Kabupaten Abdya.

“Dapat juga menghubungi Buk Hafni di contac person 0852-6001-0714 dan 0852-6183-2366 atas nama Saiful,” tuntas Kaermun.

read more
Berita Terkini

5.412 Siswa SD dan MI di Aceh Tamiang Ikuti Ujian Sekolah

KUALASIMPANG – Sebanyak 5.412 siswa sekolah dasar (SD) dan madrasah ibtidaiyah (MI) negeri/swasta di Kabupaten Aceh Tamiang, sejak Senin (15/5/2017) kemarin mengikuti ujian sekolah (US).

Jaringan Pelajar Aceh- Ribuan siswa itu berasal dari 185 sekolah yang terdiri dari 163 SD negeri dan swasta serta 22 MI negeri dan swasta dari 6 unit pelaksana teknis dinas (UPTD) dari 12 kecamatan.

“Jumlah seluruh siswa yang mengikuti US jenjang SD/MI tahun ini sebanyak 5.412 siswa. Dari SD negeri dan swasta sebanyak 4792 siswa. Sedangkan jumlah siswa MI negeri dan swasta yang mengukuti ujian sebanyak 620 siswa,” ujar Kasi Kurikulum dan Penilaian, Bidang Pembinaan Dikdas, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tamiang, Sopian, kepada GoAceh, Selasa (16/5/2017).

Sopian juga menjelaskan, jadwal ujian tingkat SD dimaksud digelar selama 3 hari sejak 15 hingga 17 Mei 2017 tersebut dengan jumlah mata ujian sebanyak 4 bidang studi.

“Bidang studi yang diuji adalah Pendidikan Agama Islam (PAI), Bahasa Indonesia (BI), Matematika dan IPA,” tutur Sopian.

Lanjut Sopian lagi, selama kegiatan US berlangsung, kegiatan kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat, Ikhwanuddin lebih padat dibandingkan pada hari hari sebelumnya.

Imbuh Sopian, sejak hari pertama pelaksanaan Ujian sekolah jenjang SD dan MI hingga hari ini belum ada kabar adanya kendala pada kegiatan itu. “Muda mudahan siswa maupun sekolah dapat melaksanakan kegiatan US ini secara baik,”

 

read more
Berita Terkini

Lokasi Jauh, Ujian SD di Galus Dibagi 40 Rayon

BLANGKEJEREN – Dinas Pendidikan Kabupaten Gayo Lues (Galus) membagi 40 rayon lokasi pelaksanaan Ujian Sekolah Dasar/Madrasah yang dimulai pada Senin (15/5/2017) nanti.

“Mengingat lokasi dan akses jalan ke SD dan madrasah jauh dan tak memadai, siswa/i di beberapa sekolah terpaksa kami gabungkan di satu titik lokasi ujian. Bahkan lokasi ujian dibagi menjadi 40 rayon,” ujar Kabid Dikdas pada Dinas Pendidikan Gayo Lues, Idris, saat GoAceh menyambangi kantornya, Sabtu (13/5/2017)
Pun demikian, untuk persiapan sudah mencapai 100 persen. Bahkan, pihaknya sudah membagikan soal ujian yang sama di seluruh Aceh ini, kemarin ke UPTD, guna dibagikan ke sekolah-sekolah.
Ads
Idris juga menyampaikan, dari 1.823 siswa/i yang mengikuti ujian sekolah bertaraf nasional ini, keseluruhan siswa berasal dari 96 unit SD yang ada di Negeri Seribu Bukit ini.
“Pelaksanaan ujian ini berlangsung selama tiga hari, yaitu dari tanggal 15-17 Mei 2017. Namun bagi siswa yang tidak mengikuti ujian saat itu, bisa mengikuti ujian susulan yang dilaksanakan pada 22 Mei sampai 24 Mei 2017,” terangnya.
Namun saat ditanyakan terkait standar kelulusan siswa SD ini, Idris menjelaskan, hasil nilai ujian ini bukan penentu kelulusan.
“Nilai ujian SD/M hanya 30 persen, sedangkan 70 persen nilai ujian di sekolah dan nilai pekerjaan rumah (PR) dipakai sebagai penentu kelulusan para siswa tingkat sekolah dasar ini,” paparnya

(Sumber: https://www.goaceh.co/berita/baca/2017/05/13/lokasi-jauh-ujian-sd-di-galus-dibagi-40-rayon#sthash.rEHdulKu.dpuf)

read more
Renungan

Menghidupkan Malam Nisfu Sya’ban

Jaringan Pelajar Aceh- Sya’ban merupakan bulan yang di dalamnya terdapat berbagai peristiwa bersejarah. Peristiwa berpindahnya arah kiblat dari Masjidil Aqsha Palestina menuju Kabah (QS. al-Baqarah: 144) terjadi di bulan Sya’ban. Turunnya ayat yang menganjurkan untuk membaca shalawat (QS. al-Ahzab: 56) di bulan Sya’ban. Diangkatnya catatan amal manusia juga di bulan Sya’ban.

Sya’ban  bulan yang didalamnya terdapat berbagai peristiwa bersejarah. Peristiwa berpindahnya arah kiblat dari Masjidil Aqsha Palestina menuju Kabah (QS al-Baqarah: 144) terjadi di bulan Sya’ban. Turunnya ayat yang menganjurkan untuk membaca shalawat (QS. al-Ahzab: 56) di bulan Sya’ban. Diangkatnya catatan amal manusia juga di bulan Sya’ban.

Menelisik dari segi linguistik, al-Imam Abdurrahman al-Shafury dalam kitab “Nuzhat al-Majalis wa Muntakhab al-Nafais” mengatakan bahwa kata Sya’ban merupakan singkatan dari huruf shin yang berarti kemuliaan (al-syarafu), huruf ‘ain yang berarti derajat dan kedudukan yang tinggi atau terhormat (al-uluw), huruf ba’ yang berarti kebaikan (al-birr), huruf alif yang berarti kasih sayang (al-ulfah), dan huruf nun yang berarti cahaya (an-nur).

Menjadi tradisi umat Islam khususnya di Aceh, masyarakat sangat antusias dalam menyambut malam Nisfu Sya’ban  atau menghidupkan malam Nisfu Sya’ban dan pertengahan bulan Sya’ban dengan ibadah. Pada malam Nisfu Sya’ban, umat Islam membaca Surat Yasin sebanyak 3 kali yang dilanjutkan dengan berdoa.

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan al-Dailami, Imam ‘Asakir, dan al-Baihaqy, Rasulullah Saw bersabda: “Khomsu layaalin laa turaddu fiihinna ad-da’watu. Awwalu lailatin min Rajaba wa lailatun-nishfi min sya’baana wa lailatul jum’ati wa lailatayil-‘iidaini.” Artinya: “Ada 5 malam di mana doa tidak tertolak pada malam-malam tersebut, yaitu: malam pertama bulan Rajab, malam Nisfu Syaban, malam jumat, malam Idul Fitri dan malam Idul Adha.”

“Man ahya lailatal-‘iidaini wa lailatan-nishfi min sya’baan lam yamut qalbuhu yauma tamuutul-qulub.” Artinya: “Siapa saja yang menghidupkan dua malam hari raya dan malam Nisfu Syaban, niscaya tidaklah akan mati hatinya pada hari dimana pada hari itu semua hati menjadi mati.”

“Wa qad jumi’a du’aa’un ma’tsuurun munasibun li haalin khaashin bi lailatin-nishfi min sya’baana. Yaqra’uha al-muslimuuna tilkal-lailata al-maimuunata furaadaa wa jam’an fii jawaami’ihim wa ghairiha. Yulaqqinuhum ahaduhum dzalikad-du’aa aw yad’uu wa hum yu’minuuna kama huwa ma’lum. Wa kaifiyatuhu: tuqro’u awwalan qabla dzalikad-du’a ba’da shalaatil maghrib suuratu Yasin.”

Artinya: “Sungguh telah dikumpulkan doa mathur yang terkait khusus dengan malam Nisfu Syaban. Doa tersebut dibaca oleh para muslimin pada malam yang diberikan anugerah, baik secara sendiri-sendiri maupun berramai ramai. Seorang dari mereka membacakan (mentalqin) doa tersebut dan jamaah mengikutinya atau ada juga salah seorang yang berdoa dan jamaah mengaminkan saja sebagaimana maklumnya. Adapaun caranya: membaca surat Yasin 3 x setelah magrib, baru dilanjutkan dengan berdoa”

Tidak semua umat Islam Indonesia sependapat dengan tradisi menghidupkan malam Nisfu Syaban. Untuk itu, sikap saling menghormati perlu dikedepankan. Terlebih, amaliah menghidupkan malam Nisfu Sya’ban merupakan persoalan fur’iyyah yang diisi ibadah untuk mempertebal keimanan. Wallahu a’lam.

read more
Berita Terkini

Aceh Youth Leaders School Dibuka di Bireuen

 

BIREUEN – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Aceh, Fachrul Razi membuka Sekolah Pemimpin Muda Aceh (SPMA) atau Aceh Youth Leaders School di Aula Hotel Fajar Bireuen, Minggu (7/5/2017).Turut hadir Kapolres Bireuen, AKBP Heru Novianto, dan Dandim Bireuen yang diwakili Pasi

Ketua Panitia SPMA, Yusri kepada mengatakan, SPMA ini diikuti 207 peserta. “Kita harapkan pemuda bisa menjadi pemimpin muda terbaik di Aceh umumnya, dan  khususnya di Kabupaten Bireuen,” katanya

Jaringan Pelajar Aceh- Keadaan dan aktivitas pemuda banyak berpengaruh terhadap keadaan lingkungan, alam, dan sistem kemasyarakatan. Dengan kata lain, keadaan lingkungan, alam, dan sistem kemasyarakatan bisa tergantung pada keadaan dan aktivitas para pemudanya. Oleh karena itu, pemuda memegang peran dan tanggung jawab yang sangat besar dalam kehidupan ini untuk menjadi pemimpin khususnya di bidang pendidikan untuk generasi yang lebih baik. Pemuda merupakan bagian dari masyarakat yang produktif.

Dalam hal di atas berarti pemuda dituntut untuk memiliki kemampuan dan keterampilan. Selain itu, pemuda juga harus memiliki moral dan kelakuan yang baik serta memiliki kesadaran dan rasa tanggung jawab yang tinggi untuk mengelola komponen-komponen kelangsungan kehidupan dalam masyarakat terutama di bidang pendidikan.

read more
Berita Terkini

Siswa Miskin dan Prestasi di Subulussalam Segera Dapat Beasiswa

Jaringan Pelajar Aceh.com – Berdasarkan  Peraturan Wali Kota (Perwal) Subulussalam tentang pemberian beasiswa kepada siswa berprestasi dan tidak mampu di daerah ini akan segera diterbitkan.
Wakil Wali Kota Subulussalam, Salmaza selaku inspektur upacara pada peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Lapangan Sada Kata Kota Subulussalam menegaskan itu usai membacakan pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Muhadjir Effendy, Selasa (2/5/2017).

Membacakan pidato Mendikbud dikatakan, pendidikan berlangsung di tiga titik, yakni keluarga, sekolah dan lingkungan serta tidak bisa dipisahkan satu sama lainnya.

Dikatakan bahwa, reformasi pendidikan pada tataran aksi ditandai dengan Gerakan Penguatan Pendidikan Karakter (GPPK) dan Gerakan Literasi Nasional (GLN).

Berdasarkan Reformasi pendidikan nasional membutuhkan proses jangka panjang sehingga perlu dilaksanakan secara sistematis, kondusif serta berprosedur dan bertahap dengan dukungan semua dari insan dunia pendidikan.

read more
Berita Terkini

Tangannya Buntung, Pak Untung, 25 Tahun Mengajar dengan Dua Kaki

Pak untung saat mengajar anak didiknya. (istimewa)

JAKARTA – Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada 2 Mei kemarin, menjadi momentum untuk mengingat kembali sejarah pendidikan di Indonesia. Tersirat kabar dari seorang guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Jawa Timur yang hingga kini masih mengabdikan diri dengan mengajar meski mengalami keterbatasan fisik (Difabel).
Dikutip dari akun Instagram Good News From Indonesia, Guru itu bernama Untung, siswa di MI Miftahul Ulum Sumenep, Madura, akrab menyapanya “Pak Untung”. Selama sekitar 25 tahun mengajar, Pak Untung tidak pernah lelah menulis menggunakan kaki kanannya.
Meskipun yang ia tulis adalah lafal-lafal ayat suci Al-Quran, tulisan kaki Untung sangat rapi dan bisa dipahami orang lain, termasuk siswa-siswanya.

(Sumbert: https://www.goaceh.co/berita/baca/2017/05/04/tangannya-buntung-pak-untung-25-tahun-mengajar-dengan-dua-kaki#sthash.TgptP9K9.a901Oiqt.dpuf)

read more
Artikel

Dalam Konteks Pendidikan, Guru Juga Dilindungi Undang-Undang

Pembukaaan sosialisasi Kebijakan dan Peraturan Pendidikan dan Regulasi Pendidikan, di Aula Lama Setdakab Bireuen, kemarin. [Joniful Bahri]

 

BIREUEN – Guru merupakan pendidik profesional dan termasuk kaum entelektual, namun tidak dipungkiri masih banyak guru yang kurang pemahamannya terkait peraturan perundang-undangan, terutama sektor pendidikan.
Hal itu dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bireuen, Nasrul Yuliansyah, saat membuka sosialisasi Kebijakan dan Peraturan Pendidikan Dalam Upaya Meningkatkan Pengetahuan Tentang Regulasi Pendidikan, di Aula Lama Setdakab Bireuen, Kamis (4/5/2017) kemarin.

Menurut Nasrul, dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, para guru-guru di Kabupaten Bireuen mampu menambahkan pemahaman tentang UU mengenai Guru, UU Perlindungan Anak, maupun Peraturan Pemerintah yang menyangkut dengan guru.

“Sosialisasi ini akan mempermudah dalam bertugas, dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai tugas dan fungsi tenaga kependidikan, bekerja dalam melaksanakan tugasnya di sekolah,” sebutnya.

Panitia kegiatan, Alfian kepada GoAceh menyebutkan, kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Aceh dan Solidaritas Guru Muda Aceh (Sigma) diikuti 230 orang peserta terdiri dari guru TK, SD, SMP, SMA dan SMK dalam wilayah Kabupaten Bireuen.

“Sosialisasi dengan tema ‘Kerja Nyata Untuk Pendidikan’ ini diharapkan mampu memberi pemahaman yang komprehensif untuk para guru secara utuh, di samping mengerti dengan aturan perundang-undangan,” katanya.

Dengan adanya pemahaman ini, tambah Alfian, para guru dapat membentengi dirinya dari kesewenang-wenangan dan perilaku yang selama ini dianggap kurang layak dan wajar.

Selama sosialisasi ini, pihaknya menghadirkan Kompol Elfiana, dari Perlindungan Perempuan dan Anak Polda Aceh, Sayuti Aulia dari Kobar GB Aceh, Anwar Amin kepala sekolah Modal Bangsa, Banda Aceh serta AKP Darwansyah kasat Bimas Polres Bireuen selaku pemateri
(Sumber://www.goaceh.co/berita/baca/2017/05/05/dalam-konteks-pendidikan-guru-juga-dilindungi-undangundang#sthash.0D9deNE2.eHomoU10.dpuf)

read more
Kegiatan

Pemkab Bireuen Kembali Buka Kran Pendaftaran Beasiswa

 


Kepala Bagian Sosial dan Kemasyarakatan Setdakab Bireuen, Rahmat Adha.

BIREUEN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen kembali membuka pendaftaran, penyaluran beasiswa mahasiswa dan para santri dari keluarga miskin.
Kepala Bagian Sosial dan Kemasyarakatan Setdakab Bireuen, Rahmat Adha kepada GoAceh, Kamis (4/5/2017) kemarin menjelaskan, untuk tahun 2017, Pemkab Bireuen mengalokasikan dana sebesar Rp 1 miliar beasiswa melalui Anggaran dan Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) Bireuen.

“Untuk persyaratan guna mendapatkan dan bantuan beasiswa itu, bisa dilihat di Bagian Sosial dan Kemasyarakatan, kantor pusat pemerintahan, di Cot Gapu. Sedangkan proses penerimaan berkas mulai dilakukan 5 sampai 15 Mei mendatang,” katanya.

Ketentuan persyaratan yang harus dilengkapi saat mendaftar berupa Surat Keterangan Tanda Miskin (SKTM), Kartu Tanda Penduduk (KTP) orangtua atau wali, Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) dan transkrip nilai.

Selain itu, tambah Rahmat, adalah rekening listrik, bukti pelunasan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), surat aktif kuliah, rekening tabungan, dan surat keterangan mampu membaca Alquran.

Kriteria lain, penerima beasiswa merupakan penduduk asli Kabupaten Bireuen, indek prestasi minamal 3.00, belum pernah menikah dan bekerja, orangtua calon penerima bukan dari kalangan PNS, TNI maupun Polri.

“Beasiswa ini disalurkan bagi mahasiswa yang memenuhi syarat, setelah dilakukan verifikasi oleh tim, mulai 17 hingga 24 Mei 2017. Selanjutnya bagi yang lulus verifikasi, kembali mengikuti tes bebas narkoba,” ujarnya.

Usai diverifikasi berkas, seluruh data mahasiswa calon penerima beasiswa diserahkan ke Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) untuk pencairan.

“Penyaluran beasiswa bagi keluarga miskin akan dilaksanakan saat buka puasa bersama, Ramadan tahun ini,” katanya.
(Sumber: https://www.goaceh.co/berita/baca/2017/05/05/pemkab-bireuen-kembali-buka-kran-pendaftaran-beasiswa#sthash.UGM6rEJu.sPuoSkdm.dpuf)

read more
1 3 4 5 6 7
Page 5 of 7