close

fitriadi

Berita Terkini

293 Siswa Subulussalam-Singkil Lulus SNMPTN Diantaranya Lulus ke PTN di Jawa

Singkil – Siswa-siswi SMA dan SMK relatif banyak yang diterima pada Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2022.

Menurut data yang dikeluarkan Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi Negeri (LTMPT), jumlah siswa-siswi Aceh yang lulus SNMPTN, sebanyak 5.794 orang dari 14.768 orang yang ikut seleksi.

Bila dibandingkan dengan jumlah siswa,-siswi yang lolos tahun 2021 lalu 5.626 orang, tahun ini 5.793. Berarti terjadi peningkatan sebanyak 167 orang.

Malah tingkat kelulusan siswa-siswi Aceh, secara nasional bertengger di urutan lima setelah Sumatera Utara urutan empat, Jawa Tengah urutan tiga, Jawa Barat urutan dua dan Jawa Timur sebagai urutan satu.

Tingginya tingkat kelulusan siswa-siswi Aceh di SNMPTN itu, mendapat apresiasidan sambutan gembira para pelaku pendidikan khususnya di Subulussalam dan Aceh Singkil.

Kepala Cabang Dinas (Kacabdin) Wilayah Subulussalam-Singkil, Antoni Berampu MPd, Senin (04/04/2022) kepada media mengatakan, sangat terharu dan bersyukur atas tingginya capaian jumlah kelulusan siswa masuk PTN tahun ini.

“Dimasa-masa merebaknya Covid-19 dengan kondisi belajar yang kurang optimal. Alhamdulillah, anak-anak kita tetap bisa bangkit dan bertahan menjadi pelajar-pelajar yang optimis dan meraih prestasi gemilang,” ucap Antoni.

Antoni menambahkan, dari angka 5.793 orang yang lulus SNMPTN itu, 293 diantaranya adalah siswa-siswi dari Subulussalam dan Aceh Singkil.

“Siswa-siswi Subulussalam dan Aceh Singkil yang lulus SNMPTN tahun ini sebanyak 293 orang. Ini jumlah yang fantastis bila dibanding tahun lalu,” ujar Antoni.

Lebih menggembirakan lagi sebut Antoni, siswa-siswi Aceh bukan hanya lulus di PTN yang ada di Aceh saja. Namun ada yang lolos di Sumatera Utara, Sumater Barat dan di Pulau Jawa, bahkan di PTN ternama seperti Universitas Indonesia, Universitas Sepuluh November, UNP Veteran Yogyakarta dan PTN lainnya.

Agar lebih tinggi raihan angka kelulusan melanjutkan pendidikan baik PTN, Ikatan Dinas atau PTS, kata Antoni, tentu peran guru yang kreatif, inovatif dan ikhlas sangat dibutuhkan.

Karena itu, Antoni mengajak para guru dan pelaku pendidikan lainnya supaya tetap menjalin kerjasama dan bersinergi untuk meningkatkan kualitas siswa.

“Dengan kerjasama yang baik dan solid para guru, tenaga kependidikan serta yang berkepentingan lainnya, siswa yang berkualitas akan terwujud. Jika siswa sudah berkualitas, saya optimis lulusan SNMPTN dari Subulussalam dan Singkil sepanjang tahun akan meningkat. Bersama kita bisa,” tutup Antoni.

Editor : Baihaki

read more
Artikel

“Jungkat Keung” yang Usang

Oleh : Khairuddin

Adakah peran Disdik Aceh atas pencapaian ranking 5 siswa/i Aceh lulus SNMPTN secara nasional ?. Bukankah penilaian SNMPTN merupakan hasil dari portofolio nilai raport, akreditasi sekolah, prestasi siswa, serta sejarah alumni di suatu fakultas ?, Semua berasal dari sekolah bukan ?!.

Semua pihak ikut berperan, termasuk yang Disdik Aceh tentunya. Upaya tersebut dilakukan dalam banyak cara, beberapa tahun belakangan ini, kegiatan peningkatan kompetensi guru dan tenaga kependidikan marak dilakukan oleh Disdik Aceh. Saya berani di-survey, kepuasan atas kebutuhan konten pelatihan sudah dirasakan sangat menyentuh kebutuhan pengajaran di sekolah, termasuk kecakapan kurikulum dan teknologi. Disdik Aceh menyahuti keinginan guru melalui diskusi panjang dengan guru-guru yang memiliki kapabilitas mengelola pelatihan dalam konten yang bermakna.

Termasuk isu terbaru tentang AKM, kecakapan literasi numerasi. Provinsi mana yang buat pelatihan untuk tema itu ?, Provinsi mana yang punya perhatian bahkan sampai peningkatan kompetensi guru kontrak / honorer ?. Disdik Aceh sadar bahwa pendidikan di Aceh belum boleh dikatakan bagus, jalan satu-satunya membenahi pendidikan melalui peningkatan kompetensi guru, serta sarana yang mendukung kenyamanan belajar. Selain itu, Disdik Aceh mendorong kegiatan peningkatan kualitas guru semakin dekat, tahun ini selain Cabang Dinas Pendidikan didorong melaksanakan kegiatan, sekolah pun dapat melakukan Internal House Training untuk memberi kecakapan bagi guru.

Akibatnya, guru yang cakap akan membuat siswa menjadi lebih baik. Guru yang mahir memberi gairah baru pendidikan setelah kita terdampak buruk akibat pandemi covid19. Prestasi siswa dalam bidang akademik menentukan siswa tersebut lulus SNMPTN.

Lalu Pak Ketua Lemkaspa “panas” seperti dimuat di harianreportase, Aceh urutan 5 kelulusan SNMPTN nasional. Kenapa anda sinis di saat gairah mulai bangkit ?. Benar bahwa dominan siswa/i di Aceh lulus di Unimal, USK, UTU, UNSAM, dsbg, lalu salah arah pendidikan Aceh dimana ?. Anda memberi opini hanya mengandalkan data kuantitatif, tidak melihat spirit yang sedang berlangsung. Anak-anak Aceh sedang gairah berkuliah, namun mereka tidak siap untuk kuliah di luar. Terutama yang dari kampung, saat sudah ada UTU buat apa ke ITB ?!. Anak Aceh mau kuliah saja bersyukur. Bandingkan dengan generasi Aceh di masa lalu. Jika ingin membandingkan data, tidak fair membandingkan dengan anak Jakarta yang visi kuliahnya sudah ke luar negeri. Anak Aceh masih sangat minim yang bersedia keluar.

Lagian jika anda menganggap sinis anak Aceh memilih perguruan tinggi negeri di Aceh, berarti kualitas PTN di Aceh juga anda anggap buruk. Bagi saya sebagai pemain, justru saatnya kita selaras, membesarkan perguruan tinggi sendiri. Kualitas seseorang ditentukan pada saat dia berproses. Bukankah kelak kita bangga semisal ada alumni SMAN 1 Matangkuli yang kuliah di UNIMAL menjadi Menteri di negeri ini. Apa anda pikir mustahil ?.

Kami sangat mengapresiasi langkah Dinas Pendidikan dalam upaya mencerdaskan guru dan mendorong kami untuk ikut memotivasi siswa agar mereka mendaftarkan ke perguruan tinggi negeri, termasuk upaya nanti lewat jalur UTBK. Jangan dikira mudah mendorong siswa menuju perguruan tinggi di saat alumni PTN sama dapat kerjanya dengan PTS, di saat pengangguran dari perguruan tinggi juga membludak, di saat memperoleh uang tidak perlu lagi seragam atau berdasi, bisa tanpa kuliah dengan kecakapan teknologi. Berada di ranking 5 nasional, anugerah dan apresiasi buat pendidikan Aceh.

Daripada jungkat keung dengan data-data yang meulabou-labou lebih baik bersama berpikir bagaimana ke depan kita dorong siswa kita bersama untuk masif masuk perguruan tinggi termasuk PTN di Aceh yang insyaAllah kualitasnya juga semakin bagus. Cara cari panggung seperti ini sudah usang bang !.

Penulis merupakan Ketua Harian Jaringan Sekolah Digital Indonesia (PP JSDI)

read more
Berita Terkini

Kacabdin Bireuen Terima Karya Buku dari Guru SMAN 1 Juli

 

JARINGAN PELAJAR ACEH.COM. Bireuen – Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdin) Wilayah Bireuen menerima karya buku yang ditulis oleh seorang guru dari SMA Negeri 1 Juli.

Kacabdin Wilayah Bireuen, Abdul Hamid MPd, menerima langsung buku yang ditulis Hasballlah MPd, guru SMA Negeri 1 juli berjudul Kompetensi Guru Sekolah Dasar.

Buku setebal 80 halaman itu diserahkan saat bertepatan pada kegiatan In House Training (IHT) di SMA Negeri 1 Juli, Kamis (31/03/2022).

Kacabdin Wilayah Bireuen, Abdul Hamid memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Hasballlah yang telah melahirkan sebuah buku dengan judul Kompetensi Guru Sekolah Dasar.

“Lahirnya buku karya guru merupakan bentuk dari berhasilnya program literasi dan tentunya buku yang ditulis oleh guru sangat bermanfaat bagi guru-guru,” kata Hamid.

Dikatakannya, bagi guru atau kepala sekolah yang mampu menulis buku disamping bermanfaat sebagai bahan bacaan tentu akan menambah angka kredit dalam proses kenaikan pangkat.

Hamid mengharapkan, semoga guru-guru baik jenjang pendidikan dasar maupun pendidikan menengah akan lahir guru-guru kreatif yang menghasilkan karya tulis berbentuk buku dan semakin banyak guru penulis di Kota Juang.

“Cabdin Wilayah Bireuen akan mensuport guru-guru yang menulis buku dan akan membantu proses ISBN serta melaksanakan pelatihan literasi dalam penulisan buku,” pungkas Hamid.

Editor : Baihaki

read more
Berita Terkini

Sejumlah Siswa SMKN 1 Al Mubarkeya Lolos SNMPTN, Termasuk ke PTN Ternama

Aceh Besar – Sebanyak 10 siswa SMKN 1 Al Mubarkeya berhasil lolos Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022 di sejumlah perguruan tinggi negeri (PTN) favorit di Indonesia. Hasil tersebut diperoleh dari laman resmi lembaga tes masuk perguruan tinggi (LTMPT), yakni https://pengumuman-snmptn.ltmpt.ac.id/, pada Selasa 29 Maret 2022.

SNMPTN sendiri adalah salah satu jalur masuk perguruan tinggi melalui nilai rapor dan prestasi akademik. Nilai rapor yang digunakan adalah nilai rapor dari semester 1 sampai semester 5 selama masa belajar 3 tahun. Sementara itu, prestasi akademik lain akan jadi nilai plus bagi siswa.

Kepala SMKN 1 Al Mubarkeya Sukmanil Fuadi, SAg, MPd merasa sangat bangga dengan capaian siswa ini. Keberhasilan ini adalah bukti kualitas layanan pendidikan di SMKN 1 Al Mubarkeya yang terus meningkat.

“Tahun ini, total 10 siswa yang lolos jalur SNMPTN pada jurusan dan universitas yang sangat bergengsi. Ini jadi bukti kualitas pendidikan di SMKN 1 Al Mubarkeya yang begitu luar biasa,” ungkap Sukmanil.

Menurutnya lagi, keberhasilan yang dicapai siswa kelas XII ini juga merupakan keberhasilan civitas secara keseluruhan, termasuk stakeholder dan khususnya dukungan penuh dari Dinas Pendidikan Aceh.

“Keberhasilan siswa pada SNMPTN ini adalah keberhasilan seluruh civitas. Sekali lagi selamat untuk semua. Saya optimis, jumlah siswa yang lolos di tahun-tahun berikutnya semakin bertambah,” ujar Sukmanil.

Selanjutnya, menurut Sukmanil, dalam waktu dekat beberapa siswa SMKN 1 Al Mubarkeya akan kembali disiapkan untuk mengikuti UTBK-SBMPTN. Sesuai jadwal, pelaksanaan UTBK-SBMPTN 2022 akan digelar pada 17 – 23 Mei 2022 (gelombang I) dan 28 Mei – 3 Juni 2022 (gelombang 2).

“Keberhasilan ini patut kita banggakan, karena lulusan kita memang dipersiapkan sekitar 10 % melanjutkan ke perguruan tinggi, selebihnya porsi terbesar untuk bekerja dan berwirausaha”, pungkas Sukmanil.

read more
Berita Terkini

Siswa SMKN 1 Al Mubarkeya, Raih Juara pada FLS Tingkat Provinsi Aceh

ACEH BESAR – Karya Cerita Vokasi Nusantara hasil kreatif siswa SMKN 1 Al Mubarkeya, meraih juara ketiga pada festival literasi sekolah (FLS) jenjang SMK tingkat Provinsi Aceh tahun 2022 yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Aceh.

Kepala SMKN 1 Al Mubarkeya, Sukmanil Fuadi, SAg, MPd mengatakan, karya siswanya pada bidang lomba cerita vokasi nusantara, berhasil mendapat juara ketiga dari 24 karya yang masuk ke panitia, kegiatan ini sendiri sebelumnya diseleksi via daring pada babak penyisihan untuk masuk grand final.

“Siswa kita, di ajang FLS ini mengangkat cerita tentang “Jeungki” pada bidang lomba cerita vokasi nusantara”, ujar Sukmanil.

Jelasnya, setelah masuk Grandfinal para perwakilan dari SMKN 1 Al Mubarkeya selanjutnya mempresentasikan didepan para juri dari tim satgas literasi IGI Aceh, serta juri yang berkompeten dibidang literasi.

Ia menyampaikan rasa terima kasih dan bersyukur atas perolehan juara pada ajang FLS yang diikuti oleh siswanya, terutama buat pembimbing dan tim satgas literasi di sekolah.

“Perolehan prestasi siswa pada ajang ini, harus menjadi motivasi untuk siswa lainnya sehingga dapat membawa harun nama sekolah”, pungkas Sukmanil.

Sebagaimana kita ketahui, pada tahun ini Dinas Pendidikan Aceh menyelenggarakan FLS jenjang SMK dengan bidang lomba cipta buku elektronik tokoh vokasi, sudut baca vokasi dan cerita vokasi nusantara mulai 28 sampai 31 Maret 2022 di Hotel Madinatul Zahra Kabupaten Aceh Besar.

read more
Berita Terkini

SMAN 1 Rantau Gelar Workshop Pemanfaatan Canva untuk Pembelajaran

JARINGAN PELAJAR ACEH. Kuala Simpang – Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Rantau Kabupaten Aceh Tamiang melaksanakan workshop pemanfaatan Canva dalam pengembangan media pembelajaran.

Kegiatan workshop yang diikuti guru-guru SMA Negeri 1 Rantau di sekolah setempat berlangsung selama tiga hari dari tanggal 26-28 Maret 2022 dibuka langsung oleh Kepala Cabang Dinas (Kacabdin) Wilayah Aceh Tamiang, Sabtu (26/03).

Kepala SMA Negeri 1 Rantau, Dedi Kurniawan MPd dalam sambutannya menyampaikan, pada era globalisasi digitalisasi diharapkan guru bisa memanfaatkan dan bisa memberikan inovasi dalam menggunakan Informasi dan Tekhnologi (IT) untuk meningkatkan kompetensi dan profesional guru serta memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan.

“Pemanfaatan aplikasi Canva ini khususnya di Kabupaten Aceh Tamiang baru pertama sekali digunakan oleh SMA Negeri 1 Rantau,” kata Dedi.

Dikatakannya, pemanfaatan aplikasi Canva ini antara lain, memperkenalkan Canva for education, dapat membuat akun Canva for education, meperkenalkan menu di Canva, membuat LKPD siswa dan membuat twibbonire PPDB.

Pada kegiatan workshop ini tambah Dedi, menghadirkan pemateri yang kompeten yang ahli dalam bidangnya, yaitu Asrizal Fauzi MPd dan Meyrhsal SPd MM.

“Diharapkan setelah mengikuti workshop selama tiga hari ini, semoga guru-guru SMA Negeri 1 Rantau dapat menerapkan aplikasi Canva untuk digunakan dalam membuat administrasi selain di sekolah ini bisa juga berbagi dengan guru-guru di sekolah lain,” pinta Dedi.

Sementara Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah (Kacabdin) Wilayah Aceh Tamiang, Bakhtiar MPd, dalam bimbingan dan arahan sekaligus membuka acara workshop menyampaikan, pemanfaatan Canva dalam mengembangkan media pembelajaran di SMA Negeri 1 Rantau diharapkan bisa menjadi pelopor untuk mengimbaskan ke forum Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP).

“Mengingat workshop pemanfaatan Canva khususnya di Aceh Tamiang baru SMA Negeri 1 Rantau pertama sekali mengenalkan aplikasi Canva itu dengan harapan, guru bisa membuat media pembelajaran yang memiliki identitas Khusus dimiliki oleh SMA Negeri 1 Rantau,” imbuh Bakhtiar.

Selain yang telah disebutkan tadi ujar Bakhtiar, ini sekaligus dalam upaya meningkatkan kompetensi, kreatifitas dan meningkatkan profesional guru dalam tantangan pada era digitalisasi.

Editor : Baihaki

read more
Berita Terkini

Kacabdin Subulussalam-Singkil Semangati Semua Siswa di Sekolah Pedalaman

JARINGAN PELAJAR ACEH.COM. Singkil – Kepala Cabang Dinas (Kacabdin) Subulussalam-Singkil mengunjungi semua sekolah yang berada di pedalaman dalam Wilayah Kota Subulussalam dan Kabuoaten Aceh Singkil untuk memastikan kelancaran pelaksanaan Ujian Akhir Sekolah (UASBK) tahun 2022.

Kacabdin Sebulussalam-Singkil, Antoni Berampu MPd, bersama pengawas sekolah pada Jum’at (25/03) berkesempatan mengunjungi SMK Negeri Kelautan dan Perikanan Kuala Baru Kabupaten Aceh Singkil.

SMK Negeri Kelautan dan Perikanan Kuala Baru merupakan sekolah pedalaman yang berada di Aceh Singkil berbatasan dengan Buloh Seuma Kecamatan Trumon Kabupaten Aceh Selatan dilalui dengan mengarungi sungai menggunakan speed bod, namun tidak lama lagi bisa dilalui dengan jalan darat.

Dalam kunjungannya di sekolah pedalaman Subulussalam dan Aceh Singkil, Kacabdin meninjau langsung pelaksanaan dan memastikan UASBK berjalan baik juga mengadakan pertemuan dengan siswa kelas XII di setiap sekolah.

Antoni memberikan motivasi ke semua siswa di sekolah pedalaman bahwa hijrah dari lingkungan saat ini ke lingkungan yang lebih baik untuk merubah diri adalah salah satu langkah efektif untuk memproses diri menuju lebih mapan dan mandiri.

Di SMK Negeri Kelautan dan Perikanan Kuala Baru, Kacabdin membuat dengan mengajak siswa berkomitmen pada diri sendiri lima tahun yang akan datang kembali ke sekolah ini sebagai alumni yang cemerlang.

“Orang-orang hebat di negeri ini berasal dari anak desa di pedalaman karena anak yang berada di daerah pedalaman mempunyai motivasi yang tinggi untuk menuju kesuksesan,” ucap Antoni.

Tidak ada perbedaan anak desa di pedalaman dengan anak yang berada di perkotaan, yang membedakan adalah tergantung motivasi diri dan keinginan untuk lebih maju, pungkasnya.

Editor : Baihaki

read more
Berita Terkini

Kerjasama dengan Pusat Riset PMRI USK, Disdik Kabupaten Aceh Tengah Laksanakan Pelatihan dengan Pola In-On-In

Aceh Tengah _ Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah bekerja sama dengan Pusat Riset dan Pengembangan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PRP-PMRI) Universitas Syiah Kuala (USK) melatih guru SD se Kabupaten Aceh Tengah, kegiatan ini terus berlanjut sejak tahun 2021. Seluruh kegiatan dilaksanakan selama 12 hari kerja sejak awal bulan Maret 2022

Muslim Hakim MY, SPd, Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan menyebutkan berbeda dengan pelatihan tahun 2021, pada tahun 2022 ini pola pelatihan yang diterapkan adalah Pola In-On-In. Maksudnya, peserta mengikuti pembekalan materi dan diskusi persiapan mengajar selama empat hari (kegiatan IN 1) lalu menerapkan di sekolah masing-masing (kegiatan ON) setelah itu mengkaji hasil penerapan (kegiatan IN 2).

Lanjutnya, kegiatan pelatihan diikuti oleh 37 guru SD dari berbagai sekolah yang tersebar di Kabupaten Aceh Tengah, Kabid GTK juga mengucapkan selamat kepada enam peserta terbaik dan berharap segera berbagi kepada guru-guru yang belum mendapatkan kesempatan mengikuti pelatihan Matematika Realistik.

Sementara itu, Prof. DR Rahmah Johar yang merupakan Kepala PRP-PMRI USK mengatakan, mereka menyambut baik kerjasama ini, karena dengan diadakan kegiatan ini guru dapat melakukan praktek langsung karena mempelajari pendidikan matematika realistik tidak tuntas kalau hanya dilakukan dalam bentuk diskusi di ruang pelatihan (kegiatan IN) saja.

“Pada pelatihan ini materi yang adalah 1) penjelasan tentang Pendidikan Matematika Realistik dan kaitannya dengan kelas yang Demokratis; 2) analisis strategi berfikir siswa dalam menyelesaikan masalah yang real serta menantang; 3) merancang lintasan belajar dalam bentuk gunung es untuk materi luas persegipanjang, volume balok, dan pengolahan data; dan 4) Peer teaching persiapan mengajar”, ujar Rahmah Johar yang juga merupakan salah satu narasumber pada kegiatan ini

Rahmah Johar menambahkan, sebelum kegiatan ON, peserta juga dilatih oleh fasilitator daerah untuk membuat video pembelajaran supaya peserta memiliki pengalaman mendokumentasikan aktivitas pembelajaran yang inovatif untuk dibagikan kepada guru lain di Kecamatan mereka masing-masing.

Diakhir kegiatan dia mengingatkan kembali bahwa tugas guru bukan hanya mengajar, tetapi juga belajar supaya mengikuti tantangan perubahan zaman dan menyesuaikan dengan kebutuhan anak didik. Guru hendaknya juga menjadi guru yang refkelektif, kalau bisa sekaligus menjadi teacher as researcher.

Tuti Zubaidah, MPd salah satu Narasumber menyebutkan setelah praktek mengajar, guru dan narasumber melakukan refleksi tentang kejadian-kejadian penting di kelas yang dikaitkan dengan prinsip Realistic Mathematics Education (RME) serta Pedagogical Content Knowledge (PCK), Selain itu, setiap guru melakukan editing video pembelajarandan sebagian dari mereka meng-upload di Youtube sehingga dapat berbagi dengan guru lain.

Setiap guru menerapkan Pendidikan Matematika Realistik sebanyak dua pertemuan dan direkam oleh guru di sekolah yang bersangkutan dan juga oleh tim PRP-PMRI dari IAIN Takengon. Pengambilan rekaman langsung oleh tim PRP-PMRI bertujuan membantu guru mendapatkan hasil rekaman yang lebih baik dan narasumber dapat menyaksikan langsung kejadian di kelas, tambah Ega Gradini dosen IAIN Takengon yang juga terlibat dalam kegiatan pelatihan.

Pada acara penutupan salah satu peserta menyampaikan bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat bagi mereka karena mereka belajar cara merancang Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) yang didahului dengan membuat rancangan aktivitas dalam bentuk gunungg es (Ice Berg) yang memuat level situation, model of, model for, dan formal knowledge. Melalui aktivitas ini siswa belajar secara aktif menyelesaikan masalah yang menantang mereka untuk berfikir. Selama ini guru sering mengandalkan buku paket

read more
Berita Terkini

Pelantikan Tamu Ambalan Warnai Kegiatan Persami di SMAN 1 Rantau

 

JARINGAN PELAJAR ACEH.COM I Kuala Simpang – Dalam rangka menyiapkan generasi muda yang berkarakteristik disiplin dan mandiri, SMA Negeri 1 Rantau Kabupaten Aceh Tamiang mengadakan Perkemahan Sabtu Minggu (Persami).

Kegiatan Persami itu sekaligus Pelantikan Tamu Ambalan Sultan Al-Natsir dan Putri Meuga Gema Pangkalan SMA Negeri 1 Rantau Gudep 01.471-472 bertemakan “Begin With Right Way for a Change.”

Persami yang diikuti seluruh anggota Pramuka SMA Negeri 1 Rantau berlangsung dua hari pada Sabtu dan Minggu, tanggal 19-20 Maret 2022 berlokasi di sekolah setempat.

Ka.MABIGUS SMA Negeri 1 Rantau, Dedi Kurniawan MPd dalam arahannya menyampaikan, kegiatan Kepramukaan ini menentukan sikap, mental dan membentuk karakteristik jiwa Pramuka yang mengandung banyak arti.

“Dengan menjalani kegiatan ini, maka kalian akan merasakan sebuah perjalanan bagaimanakah sikap seorang siswa dan bersikap disiplin dari berbagai hal. Mulai waktu, sikap kepada orang tua, teman, kakak, dan seterusnya,” kata Dedi.

Dikatakannya, sebagai anggota Pramuka kalian akan paham mengenai apa yang telah disampaikan tadi. Kami berpesan dalam kegiatan ini melangsungkannya dengan baik dan dijadikan ajang yang sangat berharga, karena akan menjadi sebuah pengalaman bagi kita semua.

“Tujuan kegiatan Persami ini diharapkan agar adik-adik bisa menjadi lebih mandiri, dewasa serta memiliki rasa tanggung jawab untuk menjadi manusia yang bermoral serta beretika yang baik,” ucapnya.

Dedi menambahkan, kegiatan ini semoga bisa menjalankan nilai- nilai agama juga menjunjung tinggi cinta tanah air dan tentunya dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Editor : Baihaki

read more
Berita Terkini

TIM DUKUNGAN IT GTK DISDIK LATIH GURU BUAT APLIKASI ALA MEUTUWAH NANGGROE

Jaringanpelajaraceh.com-Sinabang. Sebanyak 35 orang guru Matematika di Kabupaten Simeulue memperoleh pembekalan tentang Asesmen Kompetensi Minimum bidang Numerasi. Hari kedua pelatihan, narasumber yang tampil, Khairuddin memaparkan pemanfataan platform media pembelajaran berbasis numerasi menggunakan iSpring. Narasumber merupakan Ketua Tim Dukungan IT GTK Disdik Provinsi Aceh.

Khairuddin menjelaskan bahwa iSpring merupakan platform yang powerful bukan hanya menyusun soal, namun juga dapat dibuat menjadi media pembelajaran. Melalui powerpoint, iSpring dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran dan dapat dijadikan aplikasi serta buku digital. Output iSpring ke html5 membuat aplikasi yang dihasilkan dapat dibuka melalui browser dan sangat ringan.

“Media pembelajaran literasi numerasi sangat memungkinkan dibuat melalui iSpring. Selain komposisi jenis soal yang sangat AKM, pola penilaian pun dapat dibuat beragam. Selain itu, hasil pelatihan ini dapat dimanfaatkan di sekolahnya untuk media pembelajaran, ujian semester, ulangan ala aplikasi Meutuwah Nanggroe yang dapat dilaksanakan dengan atau tanpa jaringan internet” pungkasnya.

Pelatihan AKM yang sedang berlangsung di Kabupaten Simeulue juga menghadirkan narasumber Direktorat SMA Kemendikbud, Jhon Abdi dari SMAN 11 Banda Aceh.

read more
1 17 18 19 20 21 54
Page 19 of 54