close

Zuhri Noviandi

Berita Terkini

Pendidikan Adalah Program Prioritas Pemerintah Aceh

Aceh berhasil menekan angka putus sekolah melalui penerapan pendidikan formal universal 12 tahun dan pendidikan untuk semua. Angka putus sekolah  hanya 0,38 persen untuk tingkat SD, 0,22 persen untuk SMP, serta 1,76 persen untuk SMA. Sebanyak 20.000 guru juga dilatih di Pusat Pengembangan Mutu Guru (PPMG). Dalam tahun 2013-2014 pelajar Aceh juga berhasil meraih 78 medali nasional dari berbagai lomba bidang pendikan, 14  emas, 21  perak, 28 perunggu, dan 15 juara harapan. (lebih…)

read more
Foto

Stand JaringanPelajarAceh Di Banjiri Siswa

Jaringanpelajaraceh – Darussalam, pembukaan Expo Pendidikan Aceh, dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Daerah Aceh, Stand JaringanPelajarAceh.com dibanjiri siswa-siswa baik dari tingkat sekolah dasar (SD), sampai Sekolah Menengah Atas (SMA), Senin (2/9) di gedung AAC Dayan Dawood Banda Aceh.

IMG_1848

IMG_1825

read more
Foto

Ini Dia Pemenang Quis

Jaringanpelajaraceh – Darussalam, ini dia siswa-siswi pemenang quis berhadiah Mug, dari stand JaringanPelajarAceh.com. dalam rangka Expo Pendidikan Aceh, selasa (2/9) di Gedung Aac Dayan Daood.

IMG_1846
Phocut
IMG_1870
Rafizhafran Halim, siswa SMPN3 Banda Aceh

 

read more
Berita Terkini

Onno W. Purbo : Anak Muda Sekarang Suka Di Ajarin Hacker

 Jaringanpelajaraceh – Pakar Internet Indonesia, Onno W. Purbo, mengatakan, anak muda sekarang cenderung menyukai hal-hal yang jahil dibandingkan misalnya belajar IP address.
“Anak-anak sekarang itu suka hal yang menyerempet, misalnyadiajarin hacker, pasti mereka mau. Nah, yang di-hack itu gurunya sendiri,” ucap Onno sambil tertawa di Gedung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta, Kamis 28 Agustus 2014.
Padahal, menurut Onno, di balik seorang hacker atau peretas itu mempunyai banyak ilmu yang mesti dikuasai, salah satunya, ia mencontohkan, mengenai jaringan.
Selain meretas, pria kelahiran Bandung, 17 Agustus 1962 ini menambahkan, anak muda Indonesia juga menyukai pelajaran tentang bagaimana mendapatkan internet secara gratis.
“Selain itu, bagaimana caranya menghasilkan uang dari internet. Itu semua yang saat ini sedang dicari oleh anak-anak,” jelasnya.
Ditegur Yohannes Surya
Dalam kesempatan itu, Onno mengatakan, meski disebut sebagai pakar teknologi dan informasi di Indonesia, ia mengaku pernah ditegur salah satu tokoh peneliti terkemuka Indonesia, Yohannes Surya. Teguran itu terkait bagaimana mencerdaskan masyarakat Indonesia.
“No, kalau mau pinterin bangsa dengan cara datang ke orang-orang langsung, itu caranya salah. Butuh waktu lama,” ungkap Onno yang menirukan teguran dari Prof. Yohannes.
Menurut Yohannes, imbuh Onno, untuk mengatasi problem itu, kuncinya yaitu mencerdaskan para gurunya. Nantinya, para guru itu bisa menularkannya ke murid-muridnya secara serentak.
“Kalau mau bikin pinter bangsa Indonesia itu, lewat gurunya,” jelasnya.
read more
Berita Terkini

Memperingati Hari HAN Fatih Boyong Empat Juara

Jaringanpelajaraceh – Sekolah Menengah Atas (SMA)Fatih Putra berhasil meraih empat juara pada perlombaan yang diselenggarakan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BP3A) Aceh dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN). Juara diperoleh pada cabang lomba cerita rakyat dan pidato bahasa inggris, yang diumumkan pada Peringatan HAN di Anjong Mon Mata, Rabu (27/8).

Wakil Ketua Panitia Penyelenggara HAN, Sri Hardina kepada Serambi mengatakan perlombaan tersebut dibagi dalam dua kategori, yaitu kategori usia 7 sampai 12 tahun dan usia 13 sampai 18 tahun. Sementara penilaian yang dilakukan yaitu penampilan, kemampuan mempengaruhi audiens, isi yang disampaikan, serta penggunaan bahasa.

“Perlombaan ini sudah kita laksanakan selama empat hari (11-14 Agustus) di Auditorium RRI. Dan pemenangnya kita umumkan pada peringatan Hari Anak Nasional,” ujarnya.

Peringatan HAN ini juga dilengkapi dengan penampilan Amira Sausan Karima (7), putri Aceh yang berhasil meraih juara II Hafizh Quran, dan Najla Nur Salsabila (9) juara I lomba cerita rakyat pada peringatan HAN tahun ini. Kegiatan ini dihadiri seratusan murid TK, SD, SMP, dan SMA yang menampilkan berbagai tarian kreasi serta membaca puisi.

Sementara Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, Drs Darmawan MM mewakili Gubernur Aceh dalam sambutannya mengatakan, di bidang kesehatan Aceh masih memiliki angka kematian bayi dan tingkat gizi buruk yang relatif tinggi. Sementara di bidang sosial, pergaulan bebas di kalangan remaja Aceh, serta kasus kekerasan terhadap anak terus meningkat.

“Terkait kekerasan terhadap anak pemerintah pusat baru saja menerbitkan Intruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2014 tentang gerakan nasional anti kekerasan seksual terhadap anak. Di dalamnya dituntut agar adanya peran aktif semua lembaga untuk melindungi anak, termasuk para kepala daerah,” kata Darmawan.

Kepala BP3A Aceh, Dahlia MAg menambahkan kasus gizi buruk terjadi disebabkan karena faktor kemiskinan, dan umumnya di perkampungan. Sebab itu untuk mengurangi kasus ini, pihaknya bekerjasama dengan KB Aceh mensosialisasikan agar ASI eksklusif diberikan hingga umur anak dua tahun, dan penambahan gizi melalui kegiatan posyandu setempat.

Sumber : Serambinews.com

read more
1 2 3 4 10
Page 2 of 10