jaringanpelajaraceh.com-Dinas Pendidikan Aceh akan mengirimkan sebanyak 150 guru produktif dari sejumlah SMK ke lima Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK) sebagai calon asesor.
Sekretaris Dinas Pendidikan Aceh, Muslim Yakob MPd megatakan, ke-150 guru itu akan dimagangkan ke lima P4TK yang meliputi P4TK Bandung 30 guru, Sawangan 30 guru, Cianjur 30 guru, Yogyakarta 24 guru, dan P4TK Medan sebanyak 36 guru.
Diharapkan dengan adanya 150 guru produktif telah lulus asesi dan menjadi asesor, bisa menjadi tenaga asesi 3.112 guruproduktif lainnya yang tersebar di seluruh SMK di Aceh, kata Muslim Yakob pada pembekalan calon asesor yang dilaksanakan di Hotel Grand Aceh, Senin (31/10) malam. “Saya berharap seluruh guru yang terpilih untuk mewakili sekolahnya bisa menjadi tenaga asesor bagi teman-teman guru lainnya,” tegasnya.
Dikatakan, pelatihan asesor ini merupakan bagian dari program Aceh Carong dan Meuadab yang menjadi program andalan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf dan Wagub Nova Iriansyah.
Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Teuku Miftahuddin MPd mengatakan, bagi guruyang terpilih agar serius dalam mengikuti program ini betul-betul serius. “Ini merupakan program pertama yang dilaksanakan Dinas Pendidikan menjadi guru produktif sebagai tenaga asesor di sekolah-sekolah menengah kejuruan,” katanya.
Para guru tersebut, kata Miftahuddin, dimagangkan di P4TK Sawangan untuk jurusan Bisnis dan Pariwisata, P4TK Cianjur untuk jurusan Pertanian, P4TK Bandung untuk guru Teknologi, P4TK Yogyakarta untuk guru Tekstil, dan P4TK Medan untuk guruTeknologi.
Selain mengikuti magang dan pelatihan sesuai dengan kompetensi, para guru tersebut juga akan mengikuti ujian untuk menjadi asesor. “Karena itu, kita berharap guru-guru produktif terbaik yang dimiliki SMK di Aceh bisa lulus uji kompetensi untuk menjadi asesor,” kata Kabid SMK yang didampingi ketua panitia Nailul Authar.(sir)
sumber:http://aceh.tribunnews.com