close
Berita Terkini

Budayakan Pembelajaran Berbasis Produk, SMKN 1 Al Mubarkeya Sosialisasi TEFA

 

(Guru SMKN 1 Al Mubarkeya Mengikuti Sosialisasi TEFA)

Jaringanpelajaraceh.com-Aceh Besar. Dalam rangka pemantapan pemahaman para guru dalam memahami konsep pembelajaran berbasis industri, SMKN 1 Al Mubarkeya melaksanakan kegiatan sosialisasi Teaching Factory (TEFA) kepada seluruh guru pada Selasa (11/2) bertempat di ruang guru sekolah tersebut.

Hadir sebagai pemateri pada kegiatan tersebut, Ellys Susanti, S.Pd, Ketua Jurusan Tata Busana SMKN 1 Al Mubarkeya. Materi yang diajarkan meliputi, budaya industri, blok sistem dan pembelajaran berbasis produk.

Ellys Susanti, dalam paparan materinya menyebutkan pembelajaran Teaching Factory adalah model pembelajaran di SMK berbasis produksi/jasa yang mengacu pada standar dan prosedur yang berlaku di industri dan dilaksanakan dalam suasana seperti yang terjadi di industri.

(Ketua TEFA SMKN 1 Al Mubarkeya Sedang Menjelaskan Materi)

“Pelaksanaan Teaching Factory menuntut keterlibatan mutlak pihak industri sebagai pihak yang relevan menilai kualitas hasil pendidikan di SMK. Pelaksanaan Teaching Factory (TEFA) juga harus melibatkan pemerintah, pemerintah daerah dan stakeholders dalam pembuatan regulasi, perencanaan, implementasi maupun evaluasinya”, jelas Ellys.

“Pelaksanaan Teaching Factory sesuai Panduan TEFA Direktorat PMK terbagi atas 4 model, dan dapat digunakan sebagai alat pemetaan SMK yang telah melaksanakan TEFA”, sebut Ellys.

“Langkah-langkah pembelajaran pada TEFA dapat disesuaikan dengan kompetensi keahlian yaitu merancang produk, membuat prototype, memvalidasi dan memverifikasi prototype dan membuat produk masal”, tambah Ellys

(Ellys Susanti sedang Memberikan Materi TEFA)

Sementara itu, Wakil Kepala sekolah bidang kurikulum Yeni Putri Sari, S.Pd.I menyebutkan model pembelajaran TEFA memiliki tujuan untuk mempersiapkan lulusan SMK menjadi pekerja dan wirausaha, membantu siswa memilih bidang kerja yang sesuai dengan kompetensinya, menumbuhkan kreatifitas siswa melalui learning by doing, memberikan keterampilan yang dibutuhkan dalam dunia kerja.

“Memperluas cakupan kesempatan rekruitmen bagi lulusan SMK, membantu siswa SMK dalam mempersiapkan diri menjadi tenaga kerja, serta membantu menjalin kerjasama dengan dunia kerja yang aktual, dan memberi kesempatan kepada siswa SMK untuk melatih keterampilannya sehingga dapat membuat keputusan tentang karier yang akan dipilih”, pungkas Yeni.

Kepala SMKN 1 Al Mubarkeya, Dra. Dahliati, M.Pd dalam sambutannya menyatakan sangat mengapresiakan terhadap kegiatan yang diselenggarakan, ke depan kita mendatangkan tim ahli tentang TEFA agar pemahaman dan pengetahuan guru lebih maksimal.