jaringanpelajaraceh.com-BANDA ACEH – Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah XIII Aceh menggelar training of trainer (ToT) untuk memahami konsep Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang diikuti 30 peserta dari sejumlah PTS di lingkungan Kopertis XIII Aceh. Pelatihan yang melibatkan 30 ketua program studi (prodi) ini dilaksanakan di Hotel Kryiad Muraya, Banda Aceh, 15-17 Januari 2018.
Saat membuka resmi acara itu, Senin (15/1), Koordinator KopertisXIII, Prof Dr Jamaluddin Idris MEd mengatakan bangsa ini patut bangga karena sejak 2012 lalu sudah memiliki Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) melalui Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2012 tentang KKNI.
Kerangka kualifikasi ini, menurut Jamaluddin, merupakan kerangka penjenjangan kualifikasi sumber daya manusia Indonesia yang menyandingkan, menyetarakan, dan mengintegrasikan sektor pendidikan dengan sektor pelatihan dan pengalaman kerja dalam suatu skema pengakuan kemampuan kerja yang disesuaikan dengan struktur pekerjaan di berbagai sektor.
Sejak Indonesia memiliki KKNI, kata Jamaluddin, hingga kini gencar disosialisasikan apa itu KKNI, termasuk kepada kalangan perguruan tinggi. Dalam kaitan itulah ToT itu dilaksanakan Kopertis XIII selama tiga hari.
Implementasi KKNI ini, lanjut Jamaluddin, ditargetkan pada tahun 2016, yakni penyetaraan antara kualifikasi lulusan dengan kualifikasi KKNI, pengalaman pembelajaran lampau (PPL), pendidikan multientry dan multiexit, serta pendidikan sistem terbuka.
KKNI, lanjut Prof Jamaluddin, merupakan perwujudan mutu dan jati diri bangsa Indonesia terkait dengan sistem pendidikan dan pelatihan nasional yang dimiliki Indonesia. KKNI ini juga akan menjadi rujukan dalam kurikulum dan penjaminan mutu pendidikan. Untuk itu, capaian belajar lulusan atau learning outcomes dari proses pendidikan harus mengacu pada KKNI yang juga dimaksudkan untuk memfasilitasi belajar sepanjang hayat dan penyetaraan antara kualifikasi lulusan dengan kualifikasi KKNI.
Sementara itu, Kepala Seksi Akademik dan Kemahasiswaan Kopertis XIII, Fuad Abdullah SAg mengatakan, ToT ini dibahani oleh para narasumber yang sangat ahli di bidang KKNI. Mereka adalah Prof Dr Jamaluddin Idris MEd yang akan menyajikan materi tentang Mekanisme dan Pedoman Penyelenggaraan Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL), Dr Sri Rahmi MA (Langkah-langkah Penyusunan Kurikum KKNI), Prof Dr Djufri MSi (Pengembangan Materi dan Proses Pembelajaran Berbasis KKNI), dan Dr Marwan MPd (Penilaian dan Bobot Bahan Kajian Kurikuluim KKNI, Mata Kuliah, dan SKS).
Menurut Fuad, output dari kegiatan ini adalah akan tersusun modul KKNI bagi prodi yang mengikuti kegiatan ini (30 prodi), di samping adanya perbaikan pada modul KKNI yang sudah ada dan nantinya dapat memfasilitasi KKNI kepada dosen-dosen di perguruan tinggi masing-masing. (*/dik)
sumber:http://aceh.tribunnews.com