jaringanpelajaraceh.com.JAKARTA – Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbud Iwan Syahril menyatakan pendaftaran calon guru aparatur sipil negara (ASN) pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) belum dibuka.
Saat ini, Kemendikbud dan Panselnas tengah melakukan berbagai persiapan karena rekrutmen tahun ini masih dalam suasana pandemi. “Guru-guru honorer jangan terkecoh dengan informasi yang sumbernya bukan dari pemerintah,” kata Dirjen Iwan kepada JPNN.com, Minggu (14/3)
Informasi tersebut membuat guru-guru honorer di berbagai daerah panik karena berpikir tidak bisa ikut seleksi PPPK Tidak hanya itu, ada fakta banyak guru honorer yang berpikir ketika sudah masuk pembelajaran lewat sistem informasi manajemen untuk pengembangan keprofesian berkelanjutan (SIM PKB), itu menandakan mereka telah mendaftar.
Informasi itu disampaikan Ketua Umum Perkumpulan Honorer Guru dan Tendik Solidaritas Nasional Wiyatabakti Indonesia (SNWI) Olivia Tambariki. “Makanya banyak yang panik dan berusaha masuk SIM PKB,” kata Olivia
Merespons hal itu, Dirjen GTK kembali menegaskan pembukaan pendaftaran akan diumumkan secara resmi oleh Panselnas
Dia juga menegaskan bahwa sampai saat ini belum ada satu pun instansi yang sudah membuka rekrutmen ASN baik CPNS maupun PPPK. “Verifikasi validasi ijazah guru honorer masih dilakukan Kemendikbud, kok bisa ada informasi sudah ada pendaftaran,” ucap Iwan. Terpisah, Ketua Panselnas Bima Haria Wibisana menyampaikan pengumuman rekrutmen ASN secara resmi akan disampaikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) yang dijadwalkan Maret ini.
Sementara untuk jadwal pendaftaran CPNS dan PPPK, kata Bima, direncanakan dimulai Mei sampai Juni mendatang. “Seleksi tahap pertama guru PPPK Agustus, tahap kedua Oktober, dan ketiga Desember,” pungkas Bima.(esy/jpnn)
Sumber:https://www.jpnn.com