close
Berita Terkini

Perkenalkan Inovasi Produk Sabun Cair, Dosen FP-USK Sambangi SMPN 14 Banda Aceh

JARINGAN PELAJAR ACEH I Banda Aceh – Pada kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan oleh Dosen Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala (FP-USK) menyambangi Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 14 Banda Aceh guna memperkenalkan produk sabun cair, Sabtu (27/03/2021).

Tiga orang dosen FP-USK yang sedang malaksanakan pengabdian masyarakat itu masing-masing, Dr Dewi Yunita STP MRes, Dr Yuliani Aisyah STP MSi dan Dr Zuraida Hanum SPt MSi.

Mereka bertiga yang dikoordinir Dewi Yunita dibantu Yuliani Aisyah dan Zuraida Hanum langsung mempraktekkan cara pembuatan sabun cair dihadapan siswa SMP Negeri 14 Banda Aceh.

Dewi Yunita mengatakan, kedepan harus dilakukan kerjasama dengan sekolah-sekolah sebagai wujud tranfer pengetahuan dari perguruan tinggi kepada masyarakat mengenai hal-hal baru yang inovatif

“Sejak masa Pandemi Covid-19 kegiatan mencuci tangan telah disosialisasikan ke sekolah-sekolah di seluruh Aceh dan didukung dengan penyediaan sarana fasilitas mencuci tangan menggunakan air mengalir dangan mengunakan sabun cair.” ujarnya.

Namun dijelaskannya, pengetahuan dan keterampilan tentang cara membuat sabun cair untuk cuci tangan kami coba lakukan salah satunya di SMP Negeri 14 Banda Aceh.

“Untuk pembuatan sabun cair itu, kami dari FP-USK melakukan terobosan inovatif melalui program pengabdian masyarakat dengan membuat sabun cair menggunakan essential oil dan bahan dasar dalam pembuatan sabun cair seperti, asam stearat, etanol dan KOH,” ucap Dewi Yunita.

Dijelaskannya, proses tahapan pertama membuat sabun cair, semua bahan dimasak menjadi satu, setelah dingin ditambahkan pewarna dan essential oil, kemudian untuk tahap berikutnya bahan yang sudah dimasak akan dicampur dengan bahan lainya, untuk mendapatkan hasil sesuai dengan standar kesehatan.

“Tujuan dari kegiatan itu untuk mendukung kebersihan lingkungan sekolah selama pandemi dan memutuskan mata rantai penyebaran covid-19. Selain itu, terobosan yang digagas para dosen FP-USK akan mendorong jiwa enterpreuner bagi siswa,” tutup Dewi Yunita.

Sementara Kepala SMP Negeri 14 Banda Aceh, Femillia Elsa SKH MPd mengatakan, kegiatan pembuatan sabun cair bersama dosen FP-USK melibatkan 20 orang siswa dari berbagai tingkatan.

“Seluruh siswa yang terlibat dalam kegiatan tersebut sangat antusias dalam menerima materi yang disampaikan para pemeteri dan beberapa peserta terlihat sangat aktif dan memiliki keingintahuan yang besar terkait pembuatan produk sabun cair,” sebut Elsa.

Dalam sambutannya, ia menyampaikan rasa terima kasih dan berharap agar kegiatan pengabdian masyarakat dari perguruan tinggi di SMP Negeri 14 Banda Aceh dapat berlangsung secara continue, dan menjadi terobosan baru kedepan.

Semoga program pengabdian masyarakat dari Universitas Syiah Kuala Banda Aceh ini dapat berkesinambungan dalam berbagi pengetahuan mengenai hal terbaru, sehingga siswa kami lebih terpacu dalam melakukan karya inovatif kedepan,” pungkas Elsa.