Pada masa pendemi Covid 19 ini siswa dan guru harus melakukan pembelajaran dari rumah via online, semua sekolah wajib melaksanakan BDR. Tidak terkecuali SMAN 1 Nurussalam, Sebagian siswa sudah terhandle dalam kelas kelas online yang sudah dirancang oleh guru, namun Tidak semua siswa SMA Negeri 1 Nurussalam beruntung sebagaimana anak-anak lain yang memiliki jangkauan internet di desanya. Belum lagi jika punya jaringan internet namun tidak punya perangkat. Karena itu guru-guru SMA Negeri 1 Nurussalam yang merancang program Saweu Meurunoe Siswa (SMS).
Program ini dijalankan oleh guru bagi siswa yang tidak masuk dalam pembelajaran daring akibat kondisi geografis dan tidak punya smartphone. Guru SMA Negeri 1 Nurussalam tidak tinggal diam demi mewujudkan proses belajar mengajar tetap berlansung, dengan melakukan kegiatan visitasi kediaman siswa.
Kepala SMA Negeri 1 Nurussalam Syahrumadhan, S.Pd.I, M.Psi sangat mengapresiasi inisiatif guru dan mensupport gerakan ini sekaligus menunjukkan bahwa guru di bawah binaannya memiliki kesadaran edukasi dan sensitivitas sosial yang tinggi. Syahrumadhan bahkan mengungkapkan akan memberi reward bagi guru yang mengasistensi siswa sebanyaknya dalam rangka tetap menjaga kesadaran belajar.
Kegiatan ini akan terus berlangsung hingga jelang Ramadhan, sekaligus menjalin ukhuwah guru dan orangtua siswa serta melihat langsung kondisi siswa selain pembelajaran bidang studinya.
