close

Bingkai Dunia

Bingkai Dunia

“Orang tua sedeng” sebagai seorang ayah menawarkan rokok pada anaknya

image

Seorang ayah kedapatan memberikan rokok kepada anaknya yang masih balita. Tindakan ini terekam jelas dalam sebuah video.

Dalam video tersebut menunjukkan pria yang tidak diketahui namanya ini sedang merokok sambil bertelanjang dada dan ada anak laki-laki di sampingnya.

Video yang berdurasi dua menit ini diyakini dibuat di Rusia. Sang ayah menawarkan rokok yang sedang dihisapnya kepada anaknya yang masih balita tersebut.

Seperti diberitakan Daily Mail, Sabtu (26/4/2014), video yang disebar di LiveLeak pada 23 April 2014 ini telah menuai banyak kecaman.

Banyak pengguna LiveLeak yang tidak suka melihat sikap sang ayah yang membiarkan anaknya menghisap rokok, seperti yang ditulis oleh seorang pengguna LiveLeak dengan akun kingbooter.

Dia mengatakan bahwa sikap sang ayah merupakan pelecehan terhadap anak dan si ayah harus di bawa ke pihak yang berwenang. okezone.com

read more
Bingkai Dunia

Cara isi baterai smartphone yang benar

image

KOMPAS.com — Smartphone bisa digunakan untuk membantu mengerjakan banyak hal, mulai dari mengecek e-mail, membaca berita, memotret, hingga aktivitas dengan berbagai media sosial dan pesan instan. Sayangnya, dengan banyak fungsi tersebut, umur baterai masih menjadi kendala.
Rata-rata smartphone saat ini memiliki waktu pakai 4-5 jam jika digunakan secara intens. Tentunya waktu tersebut tidak cukup untuk menemani aktivitas penggunanya seharian. Berikut beberapa tips meng-charge smartphone yang baik dan benar agar baterai bisa berumur panjang.

Jangan dibiarkan habis total

Banyak yang mengatakan agar baterai smartphone sebaiknya dibiarkan habis terlebih dahulu sebelum di-charge kembali. Hal itu memang benar, tetapi itu hanya untuk baterai dengan bahan nikel, yang saat ini sudah mulai ditinggalkan, sehingga saran di atas sudah tidak relevan.

Smartphone-smartphone modern saat ini sudah menggunakan baterai berbahan litium-ion, yang cara perawatannya pun juga berbeda dari baterai bahan nikel.

Baterai smartphone sebaiknya dijaga agar daya yang disimpan di dalamnya tetap di atas 50 persen atau minimal 20 persen.

Meski begitu, sesekali daya baterai juga perlu “dikuras” hingga habis, misalnya sekali dalam sebulan untuk keperluan kalibrasi.

Jangan “di-charge” semalaman

Kebiasaan membiarkan baterai terhubung dengan charger semalaman sambil ditinggal tidur juga ternyata tidak baik. Walau beberapa charger bisa memutus arus listrik jika daya sudah terisi 100 persen, membiarkan baterai selalu berada dalam kondisi 100 persen terisi juga tidak baik.

Mengisi baterai sebentar saja hingga terisi penuh secara berkali-kali malah lebih baik untuk kesehatan baterai dibanding dibiarkan dalam kondisi nol persen atau 100 persen secara terus-menerus.

Baterai litium juga rawan jika dibiarkan sering kehabisan daya sebab baterai tersebut juga memiliki komponen yang bisa digunakan untuk merusak baterai sendiri untuk mencegah agar baterai tidak meledak. Walau tidak terjadi tiap hari, pengguna wajib waspada.

Hindari tempat yang panas

Hindarkan smartphone dari tempat-tempat yang panas, misalnya di dashboard mobil di bawah kaca depan mobil, walau smartphone dalam keadaan mati sekali pun. Sebab, panas yang terpapar bisa merusak baterai.

Baterai litium idealnya disimpan dalam suhu 15 derajat celsius. Suhu ekstrem yang bisa ditangani adalah antara minus 40 hingga 50 derajat celsius.

Langsung ke soket listrik

Menghubungkan baterai dengan charger melalui soket listrik adalah cara yang paling direkomendasikan. Walau saat ini diperkenalkan metode pengisian ulang baterai secara nirkabel, metode tersebut juga menghasilkan panas yang tidak baik untuk baterai.

Metode menghubungkan charger dengan soket listrik juga lebih cepat dan aman jika dibanding menghubungkan smartphone dengan USB komputer atau laptop menggunakan kabel data/charger.

read more
Bingkai Dunia

Ternyata…Teropong Astronomi Indonesia Jauh Tertinggal Dari Thailand

image

Bandung – Indonesia membutuhkan teropong yang lebih besar untuk ilmu astronomi modern sehingga bisa mengimbangi teknologi astronomi yang dimiliki negara di kawasan itu, kata Guru Besar Kelompok Keahlian Astronomi ITB, Prof Dr Suhardja D.Wiramihardja.

“Saat ini Indonesia hanya memilliki teropong terbesar dengan diameter 0,7 meter. Teropong ini sangat jauh tertinggal, Australia dan Thailand telah memiliki teropong yang berdiameter lebih besar,” katanya di Bandung, Jumat (25/4/2014).

Ia menyebutkan, sejumlah negara telah memiliki teropong dengan diameter 12 meter hingga 15 meter, sehingga fasilitas yang ada saat ini jauh tertinggal.

Menurut Suhardja ilmu astronomi merupakan ilmu tertua yang memiliki banyak sekali kegunaanya. Astronomi bisa digunakan untuk menentukan musim tanam padi, hingga menentukan arah bagi nelayan.

“Rasi Bintang yang disebut Bentang Layang dimanfaatkan oleh nelayan untuk menentukan arah selatan bagi nelayan dan menentukan musim tanam bagi petani,” katanya.

Suhardja menjelaskan masyarakat Sunda bahkan telah memanfaatkan ilmu astronomi sejak zaman dulu. Menurutnya, warga di Tatar Pasundan itu menggunakan ilmu astronomi sebagai penunjuk waktu.

“Pranatamangsa merupakan sistem penanda waktu yang telah digunakan oleh etnis Sunda sejak zaman dulu,” kata Suhardja.

Selain sebagai penunjuk waktu masyarakat juga menggunakan astronomi untuk kegunaan lain. Orion Belt yang disebut masyarakat sunda dengan “Wuluku” telah digunakan sebagai penanda musim.

“Wuluku digunakan oleh masyarakat sunda sebagai penanda musim,” kata Suhardja.

Ia menjelaskan, astronomi sebagai ilmu tertua masih relevan dan terus berkembang hingga saat ini. Astronomi akan terus diperlukan karena rasa ingin tahu manusia akan terus berkembang dan tidak akan hilang. (Ant)

read more
Bingkai Dunia

Pangeran Gila Pembunuh Burung

image

Seorang Pangeran asal Arab Saudi membunuh sebanyak 2.100 burung langka. Perburuan tersebut dilakukan Pangeran Fahd bin Sultan saat berlibur di Pakistan.

Tindakan ilegal dari Pangeran Arab Saudi ini disampaikan oleh Pejabat Lingkungan Liar di Provinsi Baluchistan. Menurutnya, burung yang diburu oleh Fahd adalah jenis Bustrads Houbara.

“Kami meminta atasan untuk menghentikan praktik ini di masa depan, burung-burung ini terancam punah,” jelas pejabat yang namanya dirahasiakan itu, seperti dikutip dari AFP, Kamis (24/4/2014).

Perburuan burung Bustrads Houbara merupakan sesuatu yang dilarang di Pakistan. Namun, Pemerintah Pakistan memberikan izin khusus bagi orang-orang kaya Arab Saudi untuk memburu Bustrads Houbara.

Para orang-orang kaya di Arab Saudi terkenal gemar untuk berburu. Dengan menggunakan jet pribadinya mereka membidik Pakistan sebagai sarana menyalurkan hobi mahalnya tersebut.

read more
1 7 8 9
Page 9 of 9